RAKYAT NEWS, INTAN JAYA – Penjabat Bupati (Pj) Kabupaten Intan Jaya Apolos Bagau bersama forkompinda menegaskan tidak pernah mengeluarkan rekomensasi izin pertambangan di Blok Wabu Intan Jaya.

Apolos Bagau mengatakan hasil rapat kordinasi bersama Forkompinda dan Provinsi Papua Tengah menegaskan tidak pernah mengeluarkan izin kepada pemilik perusahaan tambang di Blok Wabu.

“Kabupaten Intan Jaya dan Provinsi Papua Tengah tidak pernah mengeluarkan rekomendasi terkait blok wabu,” tegas Apolos Bagau, senin (22/1/2024).

Lanjut ia mengatakan kondisi keamanan yang kurang stabil disebabkan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) maka Pemkab Intan Jaya menetapkan situasi darurat.

Selain itu kata Apalos Bagau akan fokus melakukan pemulihan kondisi keamanan dengan memberkuat kordinasi. Serta fokus membantu dan memperhatikan masyarakat yang terdampak.

“Pemda Intan Jaya telah menetapkan situasi tanggap darurat dan akan melakukan pemulihan kondisi keamanan dan membantu masyarakat yang terkena dampak,” ungkapnya.

Demi menjaga stabilitas keamanan, Pj Bupati Intan Jaya mengaskan akan menghentikan pembangunan patung tuhan Yesus yang dinilai adanya masyarkat, mahasiswa dan pihak gereja tidak menerima pembagunan patung.

“Menghentikan pembangunan patung Yesus di Kabupaten Intan Jaya,” tutupnya.